Kanzi merupakan seekor simpanse kerdil (bonobo) yang berusia 31 tahun. Meski demikian, Kanzi terlihat cukup cerdas dan memiliki keahlian dalam memasak makanan. Kanzi bahkan pernah memanggang barbeque.
"Kanzi menyalakan api unggun karena hal itu merupakan kegemarannya, Kanzi juga sering menonton film Ques For Fire saat masih kecil. Film itu menayangkan adegan seorang pria yang berjuang untuk memadamkan api. Kanzi bahkan sudah menonton film itu berkali-kali," ujar Dr Savage Rumbaugh dari LSM Great Ape Trust, seperti dikutip Daily Mail, Jumat (30/12/2011).
Rumbaugh juga menambahkan, Kanzi gemar berkemah dan berpetualang selayahknya manusia. Simpanse itu juga mengerti cara menggunakan korek api, dan korek api itu tidak akan melukai dirinya. Kera itu juga sanggup memasak di panci, membakar marshmallow, dan bahkan membuat hamburger. Ketika selesai memasak, Kanzi langsung memadamkan api unggun dengan air.
Keunggulan dan kecerdasan Kanzi juga diklaim sudah melewati kecerdasan kera pada umumnya. Kanzi juga memiliki seorang putra bernama Teco, dan para peneliti yakin, Teco akan belajar untuk bermain api seperti ayahnya.
Salah satu hal yang cukup mengejutkan adalah, Kanzi juga dapat berkomunikasi dengan manusia dengan menggunakan simbol-simbol di paper keyboard.
Spesies bonobos merupakan salah satu spesies simpanse yang hampir punah, kebanyakan kera-kera itu tinggal di Kongo. Meski demikian, kecerdasan Kanzi tampak meningkatkan kekhawatiran dari masyarakat di dunia ini. Apa yang akan terjadi bila seluruh kera bonobos mengikuti sikap Kanzi?
Sumber
http://international.okezone.com/read/2011/12/30/214/549254/kanzi-simpanse-gemar-berkemah
