Tel Aviv juga menjadi tempat yang selalu dikunjungi oleh para wisatawan penyuka sesama jenis. Lewat sebuah poling, Tel Aviv mendapatkan 43 persen suara, mengalahkan New York yang hanya mendapat 14 persen suara dan Toronto dengan perolehan suara tujuh persen.
Kota yang terdapat di Negeri Yahudi itu bahkan sering disebut sebagai Ibu Kota Gay di Timur Tengah. Walikota Tel Aviv, Ron Huldai bahkan mengatakan, dirinya sangat bangga dengan hasil dari survei itu.
"Tel Aviv adalah kota yang bebas, di mana setiap orang dapat merasakan kebanggaannya," ujar Huldai, seperti dikutip Daily Mail, Kamis (19/1/2012).
Meski tidak dinobatkan sebagai kota gay terbaik, New York masih mendapatkan penghargaan sebagai kota penyedia hiburan malam terbaik dengan perolehan suara 32 persen, diikuti pula oleh London, dan Madrid.
Sebelumnya majalah khusus gay, The Advocated justru menobatkan, Kota Salt Lake yang terletak di Negara Bagian Utah, AS sebagai kota yang paling menyanjung kaum gay. Penobatan Salt Lake sebagai kota gay disebabkan karena kota itu memiliki beberapa fasilitas dan mengadakan acara-acara gay.
Namun poling yang dilakukan oleh The Advocated umumnya hanya berkisar di kota-kota yang terletak di AS.
Sumber
http://international.okezone.com/read/2012/01/19/214/559755/tel-aviv-kota-gay-terbaik-di-dunia
