Setelah ditelaah lebih jauh, fenomena itu merupakan refleksi dari kepercayaan penduduk setempat. Angka 13 rupanya dipercanya sangat membawa sial dan malapetaka bagi sesiapa yang tinggal di bangunan bernomor atau urutan 13.
Maka, untuk menangkalnya, pemerintah setempat mengeluarkan kebijakkan agar pengembang dan agen properti mengubah rumah yang bernomor 13 menjadi 12A. Demikian seperti disitat situs dailymail.
Tidak hanya berlaku bagi rumah saja, angka 13 juga dilarang terpampang urutan nama jalan.
Dengan kondisi demikian, rumah-rumah lama yang masuk dalam listing dan masih bernomor 13 pun sulit dijual hingga menyebabkan para agen dan realtor frustasi terhadap penjualan mereka.
Keputusan penghapusan nomor urut 13 juga bukan sembarang keputusan yang diambil pemerintah setempat, mengingat angka 13 di kota itu memiliki nilai historis dan georafis yang sangat kuat.
Sumber
