Rusmiati, guru kelas 3 SDN Purwosari 02A-B Semarang menjadi sorotan gara-gara menghukum sejumlah siswanya dengan cara aneh, yakni memakan kertas yang sedianya hendak digunakan prakarya oleh para siswa.
Salah satu siswa yang dipaksa makan kertas itu adalah Kanza Nifatul Islam yang dianggap guru melakukan kesalahan dikelas. Bocah ini mengaku kena hukuman gara-gara berbuat gaduh di kelas sembari memainkan kipas hasil prakarya yang baru saja mereka selesaikan.
Tak hanya menimpa Kanza, 22 temannya juga mengalami perlakuan yang sama, yakni dihukum memakan kertas oleh guru wanita itu. Selain dihukum memakan kertas, para siswa yang dianggap bersalah juga diminta keluar dari kelas dan diancam tak boleh mengikuti ujian tengah semester yang pekan ini dimulai di sekolah ini.
Kejadian tak wajar ini akhirnya diprotes oleh orangtua para siswa hingga mereka mendatangi ruang kepala sekolah. Sejauh ini pihak sekolah berjanji akan menyelesaikan secepatnya kasus ini. Pihak sekolah juga sudah memintai keterangan Rusmiati. Dan pihak sekolah menyatakan apapun dalihnya memberi hukuman diluar batas kewajaran kepada siswa sekolah seperti itu jelas tak bisa dibenarkan.
