"Pertama kali saya minum bensin, itu rasanya sangat menggelitik di tenggorokan, bahkan rasanya seperti membakar bagian belakang tenggorokan saya," ujar Shannon seperti dikutip dari Emirates.
Shannon mengakui meskipun kebiasaan itu menyakitkan, tapi bisa membuat dirinya merasa lebih baik. Shannon menyukai metode minum bensin langsung dari tabungnya, dan diperkirakan sudah mengkonsumsi lebih dari 18 liter sejak tahun lalu.
"Saya mengambil tutup tabungnya dan menghirup bau yang keluar sebelum meminum bensinya," tambahnya.
Ibu Shannon mengatakan pada awalnya dia tidak percaya putrinya kecanduan bensin, tapi kemudian itu terbukti dari napas anaknya.
Menurut Departemen Kesehatan New York, meminum bensin dapat menyebabkan luka bakar, muntah dan diare. Bahkan jika dikomsumsi dalam jumlah banyak bisa menyebabkan kematian.
Ini Videonya