Senin, 22 Juli 2013

Chelsea Kecewa, Promotor Indonesia Mata Duitan

Manajemen Chelsea meminta agar pihak promotor pertandingan uji coba dengan BNI Indonesia All Star mengembalikan uang yang dikeluarkan fans ”The Blues” untuk mengikuti sesi meet and greet, jersey signing, dan coaching clinic dengan Frank Lampard dan kawan-kawan. 

Chelsea akan mengunjungi Indonesia dalam rangkaian tur pramusim 2013 pada 23 Juli mendatang. Skuad asuhan Jose Mourinho itu akan melakoni laga uji coba melawan BNI Indonesia All Star di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (25/7/2013). 

Sebelum pertandingan uji coba tersebut dilaksanakan, skuad Chelsea direncanakan menjalani beberapa kegiatan, seperti meet and greet dengan para pemain pada Selasa (23/7/2013), sesi tanda tangan jersey, dan coaching clinic pada Rabu (24/7/2013). 



Tiket meet and greet dipatok oleh promotor sebesar Rp 22 juta (harga promo Rp 18,7 juta selama 27 Juni-19 Juli 2013), termasuk satu tiket VIP Barat. Sementara untuk sesi tanda tangan jerseydibanderol sebesar Rp 7 juta dan coaching clinic sebesar Rp 5,5 juta. 

Mendengar kabar tiket dengan harga selangit tersebut, seperti dilansir Daily Mail, manajemen Chelsea langsung bereaksi dengan meminta pihak promotor mengembalikan uang yang sudah dibayarkan oleh fans untuk mengikuti rangkaian acara tersebut. 

”Kami menyadari beberapa orang telah dikenai biaya untuk bisa mengakses beberapa hal di luar pertandingan selama kami berada di Jakarta,” ujar salah seorang juru bicara Chelsea.   



”Kami memang memahami bahwa praktik semacam ini bisa diterima di Indonesia, tetapi hal itu tidak sesuai dengan filosofi tur kami, ’Berada di sini untuk Bermain, Berada di sini untuk Tinggal’, yang bekerja untuk meninggalkan warisan abadi di negara-negara dan komunitas-komunitas yang kami kunjungi,” sambungnya.   

”Karena itulah, bagi mereka yang membeli tiket untuk salah satu acara tersebut akan dikembalikan dan diberikan jaminan mendapat akses tiket secara gratis,” katanya.



Promotor benarkan tarik dana

Sementara itu, Arif Putra Wicaksana, CEO Nine Sport, selaku promotor kedatangan Chelsea ke Indonesia, mengatakan, sikap manajemen Chelsea yang meminta kepada promotor mengembalikan biaya yang dikeluarkan fans merupakan keputusan sepihak demi menyelamatkan kepentingan klub.

”Manajemen Chelsea ingin menyelamatkan diri mereka sendiri. Buktinya, sekarang ini mereka memberikan potongan harga kepada kita karena malu,” tuturnya saat dihubungi, Jumat (19/7/2013), seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Nine Sport membenarkan bahwa pihaknya meminta kepada fans membayar uang senilai hampir 1.500 poundsterling atau sekitar Rp 23 juta jika ingin mengikuti sesi meet and greet dengan para pemain. Selain itu, fans juga harus mengeluarkan dana sebesar 460 poundsterling atau Rp 7 juta untuk mendapatkan jersey yang ditandatangani pemain Chelsea, kemudian 330 poundsterling atau Rp 5 juta apabila ingin ambil bagian dalam sesi coaching clinic.

Sumber
Kompas