Kesabaran dan kemahiran Kunto Hartono menabuh drum selama ini akhirnya berhasil juga. Kunto akhirnya meraih penghargaan dunia dari Guinness World Records sebagai 'The Longest Marathon Drumming Lasted 122 Hour 25 Minutes'.
Pria asal Banyuwangi ini manabuh drum secara maraton sepanjang 122 jam 25 menit. Kunto mengalahkan drummer asal Amerika Serikat, Russ Prager yang menggebuk drum selama 120 jam secara terus menerus.
Kepada VIVAlife, Kunto pun merasa bangga dengan pencapaian yang diraihnya itu. Usaha kerasnya selama ini memukul drum tak sia-sia.
"Selama bermain, saya hanya berhenti selama 15 menit setiap delapan jam, untuk makan, buang air besar atau kecil," kata Kunto, Minggu 30 Juni 2013.
Untuk menantang acara itu, Kunto juga tak sembarang memilih lagu. Aturannya, ia harus memainkan alat musik pukul itu dengan lagu yang terkenal bukan lagu yang baru.
"Jadi sebelum acara itu, beberapa jam sebelumnya aku referensi dulu lagu-lagu yang bsia dikuasai. Untung cukup lagunya, bisa sampai ribuan," ujarnya.
Menjalani kontes tabuh drum itu bagi Kunto banyak pengalaman uniknya. Diakuinya, ia sempat merasakan mati rasa pada bagian tangan kanannya.
“Saat kontes itu berlangsung, saya hanya memukul saja. Sempat pegal-pegal, namun itu dapat saya lewati,” selorohnya.
Usai menyabet predikat sebagai penabuh drum terlama, Kunto langsung dilarikan ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk memulihkan kondisi kesehatannya yang melemah akibat tidak tidur dan istirahat sama sekali selama 121 jam lebih.
Sumber
Viva News
Ikuti @beritaaneh